CANTIKA.COM, Jakarta - Seorang sociopath sejati itu langka. Hanya enam persen dari populasi pria dan dua persen dari populasi perempuan yang memenuhi kriteria diagnostik. Menurut penelitian, gangguan kepribadian ini setidaknya tiga kali lebih umum terjadi pada laki-laki daripada perempuan.
Namun, pertama-tama, mari kita perjelas. Sociopath sebenarnya adalah istilah sehari-hari untuk 'gangguan kepribadian antisosial' (ASPD)—gangguan mental yang dapat ditemukan dalam Manual Diagnostik dan Statistik (DSM) yang digunakan oleh para ahli seperti saya untuk mendiagnosis pasien.
Secara umum, mereka yang memiliki gangguan kepribadian antisosial (alias sosiopati) tidak menunjukkan rasa hormat terhadap yang benar dan yang salah dan "cenderung memusuhi, memanipulasi, atau memperlakukan orang lain dengan kasar atau dengan ketidakpedulian yang tidak berperasaan," menurut Mayo Clinic. Mereka juga cenderung tidak menunjukkan rasa bersalah atau penyesalan atas perilaku mereka.
ASPD terjadi dalam suatu kontinum—beberapa orang mungkin hanya memiliki beberapa ciri—tetapi bahkan mereka yang berada di spektrum yang lebih rendah dari gangguan kepribadian ini bukanlah tipe orang yang ingin kamu jalin hubungan romantis.
Mirip dengan seorang narsisis, 'sosiopat' cenderung sangat menawan. Mereka seperti bunglon dan mampu mengetahui dengan tepat apa yang kamu inginkan dan butuhkan dalam suatu hubungan. Mereka akan merayu kamu dan kemudian akhirnya menyakiti kamu dan memanfaatkan kamu. Nasihat untuk orang bijak: Seseorang dengan gangguan kepribadian semacam ini selalu mencari korban dan orang baru untuk dimanfaatkan.
Kemampuan mereka untuk berbohong sangat luar biasa—dan seluruh kisah yang mereka ceritakan kepada kamu mungkin tidak benar. Jika kamu memergoki mereka berbohong, mereka mungkin akan marah dan menyalahkan kamu. Mereka sering kali akan menjadi agresif dan bermusuhan atau menghilang begitu saja .
Meskipun kita cenderung menggunakan kata 'sosiopat' dengan santai—dan sekali lagi, sosiopat sejati itu langka—jika tiga atau lebih dari daftar berikut ini berlaku untuk pria Anda, saya akan segera menghentikannya. Ini bukan sesuatu yang bisa dianggap enteng.
Tanda Kamu Berkencan dengan Seorang Sosiopat
1. Berbohong dan menipu orang lain
Mereka suka menipu dan memanfaatkan orang lain demi keuntungan finansial atau kesenangan mereka sendiri. Ini bisa berupa apa saja, mulai dari kebohongan kecil tentang keberadaan mereka saat tidak menjawab telepon hingga menjalani kehidupan dan keluarga yang berbeda di negara bagian lain. Berhati-hatilah agar Anda tidak dimanfaatkan oleh mereka.
2. Impulsif
Mereka tidak membuat perencanaan ke depan dan sering kali berubah pikiran berdasarkan suasana hati, godaan, atau perasaan.
3. Suka Marah
Kebanyakan orang seperti ini punya riwayat terlibat perkelahian atau penyerangan fisik. Mereka cenderung mudah tersinggung dan agresif. Mereka cepat tersinggung. Anda mungkin akan merasa sangat tertekan karena mereka mudah sekali gelisah. Hal ini dapat berujung pada kekerasan emosional, fisik, atau seksual.
4. Suka Mengambil Risiko
Mereka cenderung ceroboh tentang keselamatan mereka sendiri dan keselamatan orang lain. Ini bisa berupa apa saja, mulai dari ngebut yang tidak terkendali hingga perilaku kriminal yang parah. Jangan biarkan diri Anda tertekan untuk melakukan sesuatu yang membuat Anda takut atau merasa tidak aman.
5. Tidak bertanggung jawab
Mereka kesulitan mempertahankan pekerjaan, memenuhi kewajiban finansial, dan menepati komitmen. Pada akhirnya, mereka akan meminta uang, tempat tinggal, makanan, atau apa pun yang mereka butuhkan. Mereka akan mendorong Anda untuk melakukan hubungan seks tanpa pengaman atau perilaku berisiko tinggi di tempat tidur, terlepas dari tingkat kenyamanan Anda. Karena mereka menawan dan merasa berhak, mereka akan membujuk Anda untuk melakukannya bahkan sebelum Anda menyadari apa yang sedang terjadi.
6. Tidak Menaati Hukum
Orang dengan gangguan kepribadian antisosial cenderung tidak percaya bahwa aturan atau hukum masyarakat berlaku bagi mereka. Mereka biasanya memiliki riwayat penangkapan yang panjang.
7. Tidak Merasa Menyesal
Mereka tidak mempunyai kemampuan untuk merasa empati apabila mereka telah menyakiti, menganiaya, mengambil keuntungan dari, atau mencuri dari orang lain.
Jelas, daftar alasan mengapa hubungan romantis yang sehat dengan seseorang seperti ini tidak mungkin panjang. Terus terang, sosiopat adalah manusia eksploitatif tanpa hati nurani atau kemampuan untuk merasa buruk tentang kerugian yang telah mereka timbulkan. Mereka tidak dapat atau tidak mau merefleksikan diri ketika mereka salah dan mereka biasanya menemukan cara untuk menyalahkan pasangan mereka atas kesalahan atau masalah mereka sendiri.
Seperti sengaja memperburuk keadaan, mereka yang memiliki sosiopati jarang pergi ke terapi karena mereka tidak percaya ada yang salah dengan mereka untuk diperbaiki, yang berarti ini bukan gangguan kepribadian yang dapat diobati.
Pilihan Editor: Cara Termudah Mengetahui Sifat Zodiak Saat Berbohong
INSTYLE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
