TEMPO.CO, La Plata - Suasana menegangkan di dalam bioskop berubah menjadi nyata saat atap salah satu studio bioskop di Cinema Ocho, La Plata, Argentina, roboh di tengah penayangan film horor Final Destination: Bloodlines. Insiden itu terjadi pada Senin, 19 Mei 2025, pukul 21.00 waktu setempat, ketika film sedang diputar di ruang teater nomor 4.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut laporan Deadline, sekitar 40 penonton tengah menyaksikan film keenam dari waralaba Final Destination itu ketika potongan plafon jatuh ke dalam ruangan. Film tersebut memang mengisahkan kematian-kematian aneh akibat kecelakaan tidak terduga, dan momen di bioskop ini terasa seperti bagian dari alur cerita film itu sendiri.
Penyebab Kejadian Atap Bioskop Roboh Belum Pasti
Video dari lokasi memperlihatkan lubang besar di langit-langit dan serpihan material yang berserakan di antara kursi. Suara kepanikan terdengar saat para penonton bergegas keluar. Hingga kini, pihak manajemen Cinema Ocho belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab runtuhnya atap.
Namun, menurut sejumlah laporan media lokal, cuaca buruk dan hujan deras yang mengguyur La Plata beberapa hari terakhir diduga menjadi faktor penyebab kerusakan struktur bangunan. “Suaranya sangat keras,” kata Fiamma Villaverde, 29 tahun, yang menonton bersama anak perempuannya yang berusia 11 tahun dan seorang teman.
“Awalnya kami pikir itu bagian dari film karena kami sangat terpaku pada layar. Tapi kemudian sebuah puing jatuh menimpa saya,” ungkapnya. Ia mengaku terluka di bagian bahu, punggung, lutut, dan pergelangan kaki. Villaverde menyatakan akan mengajukan keluhan hukum dan telah menghubungi pengacaranya. Ia tidak masuk kerja selama beberapa hari karena luka memar serius dan hasil rontgen yang menunjukkan adanya trauma akibat benturan.
Film Terbaru Final Destination Catat Pembukaan Terbaik
Final Destination: Bloodlines mulai tayang pada 16 Mei 2025 dan langsung mencatat pembukaan terbaik dalam sejarah waralaba tersebut. Film produksi New Line Cinema dan Warner Bros., yang disutradarai oleh Zach Lipovsky dan Adam B. Stein, mencatat pendapatan global sebesar US$ 102 juta atau sekitar Rp 1,6 triliun hanya dalam minggu pertama, dengan pendapatan domestik dan internasional yang hampir seimbang.
Film ini berkisah tentang Iris, yang diperankan oleh Brec Bassinger, seorang perempuan muda yang mengalami firasat bencana di sebuah restoran pencakar langit. Ia menyelamatkan banyak nyawa, namun tindakannya memicu konsekuensi mengerikan bagi keturunannya.
Dalam wawancara dengan Entertainment Weekly, Lipovsky, sang sutradara mengatakan bahwa film ini juga mencetak rekor baru. “Ada orang tertua yang terbakar di depan kamera,” ujarnya, merujuk pada Yvette Ferguson, mantan aktris dan pemeran pengganti berusia 71 tahun yang kembali dari masa pensiun untuk tampil dalam adegan pembuka film.