CNN Indonesia
Rabu, 17 Des 2025 14:10 WIB
Kawasan Candi Angkor Wat. Foto: AFP/TANG CHHIN SOTHY
Jakarta, CNN Indonesia --
Kamboja murka usai Thailand menggempur habis-habisan provinsi tempat candi bersejarah Angkor Wat berada, Siem Reap.
Kementerian Pertahanan Kamboja menyebut Thailand membombardir distrik Srei Snam menggunakan jet tempur.
"Jet tempur Thailand menggempur lokasi dekat kamp pengungsi warga di distrik Srei Snam, Provinsi Siem Reap," demikian menurut Kemenhan Kamboja pada Selasa (16/12), dikutip AFP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lokasi tersebut jika ditempuh dengan kendaraan memakan waktu sekitar dua jam dari situs bersejarah Kamboja versi UNESCO, Angkor Wat.
Presiden Asosiasi Agen Perjalanan Kamboja, Chhay Sivlin, mengatakan sejumlah turis yang berencana mengunjungi negara itu membatalkan perjalanan dan sebagian menunda.
"Beberapa turis yang memesan perjalanan mereka sangat khawatir," ungkap Sivlin.
Serangan ini juga merupakan gempuran pertama militer Thailand ke Provinsi Siem Reap.
"Ini adalah penetrasi terjauh yang pernah dilakukan militer Thailand ke wilayah Kamboja," kata Menteri Informasi Kamboja, Neth Pheaktra.
Pengeboman itu memaksa ratusan yang keluarga yang mengungsi pindah ke lokasi yang lebih aman.
Sejak pekan lalu, kedua negara Asia Tenggara ini kembali perang. Thailand menuduh Kamboja lah yang memulai serangan dan mereka harus membela diri dengan membalas.
Sementara itu, Kamboja mengeklaim Thailand memproduksi berita palsu untuk memicu ketegangan.
"Tentara Thailand Area 1 aktif menyebarkan berita palsu yang jauh dari fakta, dengan mempublikasikan bahwa Kamboja memindahkan senjata berat di sepanjang perbatasan Thailand-Kamboja," demikian rilis resmi Kementerian Pertahanan.
Lebih lanjut, Kemenhan Kamboja menyatakan berita semacam itu palsu. Militer negara ini, kata mereka, tak pernah memindahkan senjata berat apapun dan menghormati kesepakatan gencatan senjata dan perjanjian damai kedua negara.
Imbas perang baru ini, 700.000 warga di perbatasan kedua negara mengungsi. Sebanyak 9 tentara Thailand dan tiga warga sipil juga tewas, sementara di Kamboja 11 tewas.
(isa/dna)

9 hours ago
2















































