TEMPO.CO, Jakarta - Scott McTominay dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Serie A Liga Italia untuk musim 2024-2025. Golnya ke gawang Cagliari membantu Napoli mengamankan Scudetto kedua dalam tiga musim terakhir. “Bagi saya, mengalami ini seperti mimpi,” ujar dia dikutip dari Football Italia.
Mantan gelandang Manchester United itu membuka skor dalam kemenangan 2-0 atas Cagliari di Stadio Diego Armando Maradona pada Sabtu dinihari, 24 Mei 2025. Sampai saat itu, Inter memimpin klasemen setelah unggul atas Como 1907. McTominay dan Romelu Lukaku membalikkan keadaan. Mereka membantu Napoli mengamankan kemenangan untuk merebut gelar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
McTominay ibarat wahyu bagi Napoli. Gol ke gawang Cagliari adalah gol ke-11 McTominay dalam 33 penampilan di Serie A. Ia juga mencetak enam assist, yang merupakan catatan terbaik pribadinya. “Saya tidak bisa berkata-kata, ini luar biasa,” kata McTominay kepada DAZN setelah gelar pertama dalam kariernya.
Menurut dia, pengorbanan setiap pemain dalam tim musim ini sungguh luar biasa. Para pemain dan pendukung pantas mendapatkan trofi ini. “Mereka telah mendukung kami sejak hari pertama. Bagi saya, datang ke sini dan mengalami ini seperti mimpi,” ujar pemain berkebangsaan Skotlandia itu.
Hebatnya, delapan gol dari McTominay adalah gol pemecah kebuntuan Napoli. Ia pun kerap menjadi penentu bagi timnya. “Saya lupa tentang gol tersebut, karena ada begitu banyak hal yang terjadi. Kami berkonsentrasi, tetapi kecemasan dan rasa gugup jelas ada di sana. Sekarang kami perlu menikmatinya bersama para pemain, musim depan kami harus kembali tahun depan dengan energi yang sama dan tidak pernah menyerah,” ujar McTominay.
“Anda dapat melihat setiap kali bersama Conte energinya sangat luar biasa, itulah yang saya pelajari, sangat luar biasa, dan kami membutuhkan sikap yang sama musim depan,” kata dia menambahkan.
McTominay telah berada di Italia selama kurang dari setahun, tetapi ia telah mendapatkan julukan khas Napoli, McFratm. Istilah itu diambil dari istilah slang Napoli untuk saudara laki-laki. “Bahasa Italia saya lumayan, saya bisa mengerti, tetapi berbicara bahasa Italia membutuhkan lebih banyak kepercayaan diri dan itu tidak mudah. Jauh lebih mudah melakukannya dengan orang yang tidak bisa berbahasa Inggris. Saya bisa merasakan banyak cinta,” kata dia.
Pemain internasional Skotlandia itu telah mempelajari beberapa kata lagi, seperti ‘festeggiamo, andiamo’ (ayo kita rayakan). Ia juga dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Serie A untuk musim 2024-25 berdasarkan analisis statistik pemain dalam 38 putaran.
