IPB Buka Program Studi Baru Teknik Kimia dan Mesin, Tampung 60 Mahasiswa Baru

1 day ago 4

TEMPO.CO, Jakarta - Institut Pertanian Bogor (IPB) membuka program studi baru di luar rumpun keilmuan tentang pertanian. Program studi yang akan dibuka adalah teknik kimia dan teknik mesin.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penanggung Jawab sementara  Dekan Sekolah Teknik IPB Slamet Budijanto mengatakan  penambahan dua prodi baru di luar ilmu tentang pertanian merupakan bagian dari transformasi akademik IPB University dalam memperkuat kompetensi teknik dan rekayasa yang dibutuhkan oleh Indonesia. 

“Penambahan prodi ini merupakan langkah untuk mencetak engineer yang andal dan mampu berkontribusi secara luas dalam pembangunan pertanian, agromaritim, dan biosains tropika,” ujar Slamet dikutip dari laman resmi IPB pada Rabu, 14 Juni 2025. 

Dia menjelaskan, dua program studi itu akan berada di bawah naungan Sekolah Teknik IPB bersama dengan empat program studi lain yang sebelumnya berada di bawah Fakultas Teknologi Pertanian IPB. Empat program studi itu di antaranya adalah teknik pertanian dan biosistem, ilmu dan teknologi pangan, teknik industri pertanian, dan teknik sipil dan lingkungan. 

Untuk tahun perdana, Slamet memaparkan kampus akan menerima 60 mahasiswa untuk masing-masing Prodi Teknik Kimia dan Teknik Mesin IPB. Mahasiswa baru bisa masuk melalui jalur seleksi mandiri IPB University (SM-IPB) yang dibuka pada 9 Mei sampai 3 Juli 2025.

“Kami sudah mengembangkan fasilitas-fasilitas pendukung untuk memastikan proses pembelajaran berjalan optimal,” tutur dia. 

Ketua Program Studi Teknik Kimia Nanik Purwanti menuturkan program studi teknik kimia ini akan berbeda dengan Prodi kimia. Dia menjelaskan, teknik kimia merupakan disiplin ilmu yang menggabungkan prinsip teknik dan ilmu dasar seperti matematika, fisika, kimia, dan biologi untuk merancang, mengolah, dan mengoptimasi proses konversi bahan menjadi produk yang lebih bernilai secara ekonomis maupun fungsional.

“Perbedaannya cukup mendasar, prodi kimia berfokus pada interaksi zat pada tingkat molekuler, sedangkan Prodi Teknik Kimia IPB merupakan bidang multidisiplin yang mencakup pembelajaran kimia serta ilmu dasar lainnya,” kata Nanik. 

Sementara itu, Ketua Prodi Teknik Mesin IPB Obie Farobie juga menjelaskan bahwa teknik mesin merupakan bidang yang mempelajari desain dan analisis sistem mekanis. Di Teknik Mesin IPB, Farobie berujar, pihaknya telah memberikan sentuhan berbeda dalam penyusunan kurikulum. 

Beberapa sentuhan berbeda itu di antaranya adalah dengan memasukan ilmu dasar teknik mekanika fluida, termodinamika, dan fisika teknik. "Prinsipnya juga diarahkan pada penerapan teknologi di sektor strategis, meliputi pertanian, kelautan, dan perikanan,” kata dia. 

Nantinya, lulusan Teknik Mesin IPB diharapkan akan mampu merancang dan menganalisis sistem mekanis serta sistem energi terbarukan yang mendukung sektor industri agromaritim. "Ini menjadi pembeda utama dari Teknik Mesin di IPB University dibandingkan dengan teknik mesin di kampus lain,” tutur Farobie.

Read Entire Article
International | Entertainment | Lingkungan | Teknologi | Otomotif | Lingkungan | Kuliner |